Tersenyum mawar
merah dan mekar
dirintiki embun segar
Melata semalu
menyerlahkan puspa
yang ayu rona ungu
Bagai menggamit
datang mawar harum nan kembang
dipetik dimasukkan ke dalam balang
Aduh! Jari tertusuk duri
berbisa
darah merah mengalir sama
Semalu pula di tanah
menjalar melata
menghiasi padang hijau yang luas
bertaburan bebas
Semalu dipetik
aduh mengapa daunnya merapat
tak bisa disunting menjadi semat
Mawar masih di dalam balang
semalu dibuang kembali ke padang
Mana satu menjadi pilihan
mawar merah yang melukakan
atau
semalu yang tak rela disentuh tangan?
Wednesday, June 10, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment